Cara Agar Aman Ketika Internetan Wifi di Tempat Umum
Daftar Isi
Arunapasman.com - Jaman sekarang WIFI gratis ditempat umum ataupun tempat nongkrong sudah seperti list wajib yang harus ada.
Permasalahan yang timbul dari kondisi tersebut tidak lain adalah apakah koneksi internet yang kita gunakan pada sharing publik seperti itu aman atau tidak ?
Okelah berinternetan ditempat umum dengan WIFI gratis tidak bisa ditolak karena lebih hemat daripada menggunakan kuota data internet.
Karena gratis pasti tidak sedikit orang yang terhubung dengan acces poin tersebut dan hampir sebagian besar tidak mengetahui rawan bahayanya kondisi seperti itu.
Sharing WIFI ditempat umum sangat rawan terhadap penyebaran malware sampai paling parah yaitu pencurian data atau identitas.
Pasalnya banyak "hacker" yang baru coba coba lebih menyukai koneksi ditempat umum daripada menggunakan akses internet pribadi.
Berikut beberapa tips dan cara agar aman internetan ditempat umum yang admin arunapasman lakukan untuk meminimalisir perihal yang tidak kita inginkan.
Cara Agar Aman Internetan Menggunakan Wifi di Tempat Umum
1. Cek dan Periksa dulu Nama WIfiBiasanya untuk memancing korban hacker coba coba terkadang membuat WiFi Network palsu. Nama WIFI yang digunakan pun dibuat hampir sama serta meyerupai tempat anda berada sekarang seperti "WIFI Taman A" atau "WIFI Cafe B" atau sejenisnya.
Menurut admin arunapasman cara seperti ini sangat efektif karena orang yang tidak paham akan menganggapnya koneksi hotspot resmi.
Dengan begitu jika kamu menggunakan koneksi seperti itu tanpa sadar komputer atau smartphone sudah masuk ke jaringan yang tidak aman, di mana mereka yang ingin bertindak buruk dapat memantau aktivitas dan mencuri data kamu.
Agar terhindar dari kondisi seperti ini ada baiknya pastikan terlebih dulu nama WiFi hotspot yang disediakan ditempat kamu sedang berada. Langkah paling baik kamu bisa bertanya dan mengonfirmasinya ke karyawan setempat.
- Tips Mengisi Baterai Smartphone Dengan Cepat
- Cara Mudah Sharing Printer di Windows Menggunakan Jaringan
- Cara Membuat Daftar Isi Google Docs Otomatis
Metoden berupa enskripsi komunikasi antara komputer dan situs yang dikunjungi termasuk salah satu cara terbaik untuk menjaga privasi dan keamanan.
Karena alasan itulah ketika kamu mengakses internet di jaringan publik atau umum, cek dan pastikan situs yang kamu akses alamat URL-nya menggunakan https://.
Situs atau website yang menggunakan protokol https akan lebih aman karena mengenkripsi aktivitas yang kamu lakukan..
Metode PRotokol Https menunjukkan bahwa enkripsi SSL pada situs yang sedang kamu akses telah aktif dan terlindung dari data data terbuka.
Untuk memastikan koneksi kamu aman selain dari URL https kamu juga bisa melihat ikon gembok pada address bar di browser, ikon gmebok tersebut menunjukkan bahwa koneksi SSL sudah aktif.
Dengan kamu memastikan situs yang sedang di akses menggunakan protokol enkripsi SSL, maka ketika berinternetan ditempat umum maka informasi yang kamu kirim dan terima akan aman dan tak terbaca orang lain.
3. Kamu BIsa Menggunakan VPN
Sejujurnya kondisi di ranah internet tidak semua situs menggunakan enkripsi SSL seperti domain gratis ataupun halaman halam khusus.
Contoh yang paling mudah disebutkan misalnya mesin pencari atau penyedia layanan email lainnya juga memiliki kemungkinan masih berada dalam kondisi rentan dimata-matai oleh hacker atau orang lain yang tak bertanggung jawab.
Cara yang bisa kamu lakukan jika berada di koneksi jaringan umum bisa menggunakan VPN (Virtual Private Network). Dengan VPN kamu tidak perlu memastikan SSL terlebih dahulu, setelah terkoneksi ke VPN maka kemungkinan besar data kamu terlindungi.
Dengan menggunakan layanan VPN Premium (bukan vpn gratis) akan memungkinkan kamu melakukan semua aktivitas di Internet melalui jalur yang aman sehingga privasi pun terjaga.
Cukup sangat banyak layanan VPN Premium trial yang bisa dicoba, seperti Cyber Ghost, TunnelBear dan Private Internet Access tapi sekali lagi jangan gunakan VPN gratis yang bisa didownload sembarangan.
4. Software Security dan Antivirus Up-to-date
Tidak kalah penting dari yang lain pastikan sistem operasi dan browser web yang sedang kamu gunakan selalu update dengan versi terbaru sehingga keamanannya pun sesuai source paling update.
Jangan lup gunakan juga rangkaian password yang kuat dan unik pada semua akun yang kamu miliki agar tidak mudah diretas dengan algoritma sederhana.
Menginstall serta menggunakan software antivirus yang update terbaru juga sangat disarankan sehingga database virus lebih lengkap.
Software atau antivirus yang kamu gunakan nantinya dapat mengeluarkan peringatan atau notifikasi jika komputer atau perangkat yang sedang kamu pakai mendapatkan serangan atau disusupi saat terhubung ke jaringan yang tidak aman.
Dengan menggunakan software security termasuk antivirus terupdate maka pasti akan muncul peringatan jika ada virus atau malware yang menyusupi perangkat kamu atau ada aktivitas lain yang mencurigakan.
5. Nonaktifkan Semua Fitur Sharing
Mungkin ketika kamu berada di rumah, kamu dapat melakukan share file, share printer, bahkan melakukan remote login dari komputer didalam jaringan yang sedang digunakan.
Berbeda kondisi jika kamu sedarng berada di jaringan publik, akan lebih baik dan sangat disarankan untuk mengubah settingan semua fitur sharing menjadi Off untuk mengantisipasi agar tidak ada siapa pun yang dapat mengakses jalur tersebut.
Kamu bisa melakukan cara mematikan settingan sharing di Windows dengan langkah langkah berikut buka Control Panel -> pilih Network and Sharing Center -> pilih Change Advanced Sharing Settings -> cari dan klik menu "turn off file and printer sharing" kemudian set ke "turn off network discovery".
Pada OS yang lain juga tidak jauh berbeda, mungkin hanya cara dan langkah langkahnya saja yang dilabeli dengan nama lain, intinya semua fitur sharing yang ada dibuat OFF.
6. Pastikan Firewall Selalu Aktif
Pada umumnya sistem operasi yang ada pada masa sekarang sudah memiliki fitur Firewall dan tindakan sederhana agar komputer yang kita pakai tidak mudah diakses oleh banyak orang adalah dengan mengaktifkan Firewall ini.
Mengaktifkan Firewall sangat mudah kamu tinggal buka Control Panel di Windows kemudian pilih System and Security lanjutkan ke Windows Firewall dan pilih aktifkan.
Sedangkan untuk sistem operasi yang berbasis Mac dapat kamu aktifkan dengan cara buka System Preferences kemudian pilih Security & Privacy dan masuk ke menu Firewall setelah itu pastikan firewall Anda dalam posisi On dan aktif.
7. Matikan WiFi Setelah Selesai
Jangan biarkan perangkat kamu selalu terhubung ke jaringan WIFI dalam jangka waktu yang lama, jika tugas atau pekerjaan yang anda lakukan sudah selesai maka matikan saja sambungan WIFI dari perangkan kamu.
Mungkin hal seperti ini terlihat simpel dan tidak begitu berpengaruh, tapi perlu kamu tau semakin lama terhubung ke jaringan internet publik maka potensi bahaya dari orang orang yang tak bertanggung jawab kan semakin besar karena punya waktu untuk mengakses perangkat kamu.